REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peserta konvensi capres Gita Wirjawan dianggap mendongkrak elektabilitas Partai Demokrat di mata publik.
"Penelitian kualitatif kami mengenai tokoh muda yang paling bersinar di 2014 mendapati nama Gita Wirjawan bersama Jokowi. Dia paling menonjol di antara peserta konvensi," kata Direktur Lembaga penelitian Institute Transformation Studies (Instrans) Andi Saiful Haq, Senin (17/3).
Menurut dia, keputusan mantan mendag itu ikut Konvensi telah memberi pengaruh positif bagi peningkatan elektabilitas Demokrat menghadapi pemilu 2014.
Menurutnya, model pendekatan Gita yang modern dalam mendekati calon pemilih secara positif mempengaruhi elektabilitas personal dan partai. Setidaknya mampu menahan erosi elektabilitas partai.
Andi menambahkan, hasil survei SMRC (Saiful Mujani Research & Consulting) terbaru menunjukkan Demokrat perlahan masuk jajaran tiga besar dengan perolehan suara 10,4 persen di bawah PDI Perjuangan yang sebesar 16,4 persen dan Golkar 15 persen.
Sementara itu Koordinator Media Center Gita Wirjawan, Michael Umbas mengungkapkan, mantan mendag itu tetap konsisten merangkul suara anak muda dan kaum perempuan.
"Gita selalu mendorong partisipasi pemilih pemula termasuk swing voters untuk tidak golput. Gita juga serius menyuarakan isu-isu anak muda dan perempuan. Mereka merasa 'nyambung' dengan Gita," ujarnya.