Home >> >>
Golkar Tidak Ambil Capres Berating di Bawah ARB
Senin , 12 May 2014, 20:48 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menggunakan hak pilih di TPS 32, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (9/4). (Republika/ Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Golkar belum menentukan arah koalisi hingga hari ini. Tapi, Golkar bersikukuh tidak akan mengambil atau mendukung calon yang memiliki rating di bawah Aburizal Bakrie.

Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Luhut Binsar Panjaitan, mengakui adanya kabar yang ingin mendorong Sutan Hamengkubuwono untuk menjadi calon presiden. Namun, rating Sutan dianggap masih di bawah Aburizal Bakrie.

Demokrat pun begitu. Jika Demokrat mengambil dari hasil konvensi, Golkar tidak ingin yang memiliki rating di bawah Aburizal Bakrie.

''Kan ngga mungkin juga. ARB tidak mau. Kenapa kamu yang dibawah ratingnya malah maju, kenapa bukan saya yang di atas,'' kata dia, Senin (12/5).

Luhut melanjutkan kemungkinan itu masih bisa terjadi Golkar mendukung calon presiden yang memiliki rating di bawah Aburizal Bakrie dan itu didukung dengan kemauan dan keberanian Ical.

''Tapi, saya kurang yakin. Kita lihat nanti. Saya melihat sulit ada tiga calon, paling dua calon di pilpres yang maju. Golkar nyalon terlalu maksa,'' kata dia.
 
Ia mengakui Golkar yang memiliki 15 persen suara disayangkan tidak memajukan calonnya. Luhut menegaskan hitungan-hitungan harus dilakukan dengan cermat.

Redaktur : Didi Purwadi
Reporter : Wahyu Syahputra
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar