REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Bendahara Umum Golkar, Aziz Syamsudin, menyatakan, tidak mungkin rapimnas berubah menjadi munas. Agenda rapimnas dinilainya memutuskan agenda strategis politik Golkar selama lima tahun kedepan.
"Jadi tidak mungkin berubah seperti itu," jelas Aziz, saat dihubungi, Kamis (15/5). Pihaknya tidak mengkhawatirkan isu yang berkembang terkait rapimnas akan berubah jadi munas. Hal itu dianggapnya sebagai bagian dari dinamika politik yang biasa saja. "Inilah politik. Kalau tidak seperti itu bukan politik namanya," papar Aziz.
Terkait kehadiran DPD II, pihaknya tidak mempermasalahkan. Meskipun bukan peserta, DPD II dipersilahkan datang. "Mereka biasanya ingin silaturahim," imbuhnya. Mereka ingin melihat monas. Lampu - lampunya seperti apa. Mereka ingin melihat untuk dibuatkan hal yang sama di kampung halamannya. Erdy Nasrul Powered by Telkomsel BlackBerry®