Home >> >>
Projo Minta Cawapres Jokowi Sosok yang Tak Rebut Pekerjaan
Ahad , 18 May 2014, 10:31 WIB
Capres dari Partai PDI Perjuangan Joko Widodo saat deklarasi koalisi partai dalam Pilpres 2014 di gedung DPP Partai PDI Perjuangan di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (14/5). (foto: Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Teka-teki siapa yang akan mendampingi Joko Widodo sebagai calon wakil presiden semakin dekat. Beberapa nama memang santer dan sering disebut-sebut.

Pendukung Jokowi  yang tergabung dalam Projo, lewat rilisnya menyatakan, pendamping Jokowi haruslah figur yang progresif. "Jokowi itu adalah simbol perubahan sejati, simbol harapan baru bagi rakyat. , " ujar Budi Arie Setiadi , Koordinator Nasional Projo kepada wartawan (18/5). 

"Kontitusi kita mengatur  tugas wakil presdien itu membantu presiden. Jadi bukan untuk bersaing popularitas, rebutan pekerjaan, jabatan dan uang untuk kepentingan pribadi dan kelompok. Wapres Jokowi harus membangun sinergi dalam kerangka memperkuat sistem presidensial, " tambah mantan kepala Balitbang PDIP ini.

Menurutnya, banyak persoalan bangsa mendesak untuk dituntaskan. Selama 16 tahun banyak waktu yang terbuang, energi sebagai bangsa habis hanya untuk mengurus kepentingan-kepentingan yang sempit dan sangat terbatas.

"Wapres Jokowi  harus minim problem masa lalu dan mampu menjadi mitra yang kokoh dan solid, " tambah mantan Wakil Ketua DPD PDI DKI ini.  

Redaktur : A.Syalaby Ichsan
Sumber : Siaran Pers
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar