REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Tim pemenangan pasangan capres-cawapres dari koalisi Merah Putih Prabowo Subianto-Hatta Rajasa akan melibatkan sejumlah kepala daerah. Tidak hanya dari partai koalisi, tim pemenangan pun akan melibatkan kepala daerah yang berasal dari partai lain.
Sekretaris Tim Pemenangan Nasional Prabowo-Hatta Fadli Zon mengatakan, akan dibentuk tim kampanye daerah. "Rencananya di setiap provinsi yang akan menjadi ketua tim kampanye daerah adalah kader-kader partai yang mungkin kebetulan adalah gubernur atau ketua DPRD," kata Fadli, di kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Kamis (22/5).
Kepala daerah yang menjadi prioritas utama berasal dari partai koalisi. Namun Fadli mengatakan, tim pemenangan akan mengundang dan mengajak tokoh di berbagai daerah yang mempunyai kekuatan. Salah satunya adalah Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Meski Soekarwo merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur.
"Ya kita akan minta Pakde Karwo dan Syaifullah Yusuf untuk menjadi pimpinan dari tim kampanye daerah di Jawa Timur," ujar dia.
Selain Soekarwo, Ketua Pelaksana Harian Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Zulkfili Hasan sempat menyatakan Gubernur Papua yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Papua Lukas Enembe akan masuk dalam tim pemenangan daerah.
Menurut Zulkifli, hal itu bukan persoalan. Sementara mengenai Soekarwo, Fadli mengatakan, sudah ada jalan dari Partai Demokrat. "Mereka sudah mendapatkan izin untuk bergabung mendukung tim kampanye Prabowo-Hatta," kata dia.
Meskipun ada politisi Partai Demokrat yang bergabung dalam tim pemenangan, Fadli tidak bisa memastikan, sikap partai berlambang bintang mercy itu. Ia mengindikasikan partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu belum mengarahkan dukungan secara resmi pada Prabowo-Hatta.
"Pokoknya kalau sikap politik ya itu kan nanti ditunggu sampai saat saat yang tepat begitu. Tapi dari tim kampanye daerah itu sudah kawan-kawan dari berbagai partai politik sudah sepakat untuk seperti itu," kata dia.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tergabung dalam koalisi Merah Putih juga akan mengoptimalkan peran kepala daerah. Presiden PKS Anis Matta, Rabu, mengatakan, ada empat gubenur yang akan diminta bantuan. Yakni, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, dan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba.