Home >> >>
Presiden Mendatang Harus Maksimalkan Pemberantasan Korupsi
Senin , 26 May 2014, 17:39 WIB
Agung Supriyanto/Republika
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Presiden yang akan datang harus maksimalkan pemberantasan korupsi di berbagai sektor. Hal ini bertujuan untuk memaksimalkan dan mempercepat pembangunan.

Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Barisan Rakyat Anti Korupsi (Bara Api), Bay Hakim, menyatakan korupsi di tingkat pemerintah daerah, khususnya, harus menjadi perhatian utama. Hal ini dilakukan untuk mempercepat pembangunan di daerah tingkat I dan II. Infrastruktur disana tertinggal. Kalaupun ada pembangunan tidak maksimal.

"Kalau seperti ini, daerah akan semakin tertinggal," jelasnya, di Jakarta, Senin (26/5).

Dia menyatakan pengawasan keuangan di pemda baik tingkat I ataupun II, harus diperketat. Pengawasan ini disinergikan dengan percepatan pembangunan infrastruktur. "Ini untuk memaksimalkan penggunaan keuangan di daerah untuk pembangunan infrastruktur," imbuhnya.

Jika infrastruktur sudah terbangun, ditambah lagi dengan pengawasan penggunaan anggaran yang ketat, maka pembangunan diyakini semakin maksimal. "Masyarakat tentu akan semakin senang karena infrastruktur dibangun dengan cepat," imbuhnya.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk bersinergi dengan KPK. Jika ada penyalahgunaan anggaran dan wewenang maka patut diduga terjadi korupsi. "Laporkan ke KPK agar diselidiki," imbuhnya.

Redaktur : Agung Sasongko
Reporter : Erdy Nasrul
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar