Home >> >>
Unsur Kepentingan, Perubahan Sikap JK ke Jokowi Wajar
Rabu , 28 May 2014, 11:11 WIB
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/ed/pd/14
Jokowi-JK

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar komunikasi politik, Emrus Sihombing menilai perubahan sikap Jusuf Kalla tentang sosok Joko Widodo wajar karena dalam politik tidak ada teman maupun lawan setia yang ada hanya kepentingan.

"Dalam politik bisa berubah dan cair siapa pun. Maka tidak ada teman setia, atau lawan setia yang ada hanya kepentingan," ujar Emrus Sihombing di Jakarta, Selasa (27/5).

Emrus menanggapi video wawancara JK tentang sosok Joko Widodo dengan sebuah stasiun televisi beredar di situs "You Tube".

Dalam video tersebut JK memberikan pendapat terkait wacana pencapresan Jokowi yang baru saja menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Karena itu, lanjutnya, masyarakat harus kritis melihat perilaku politisi dan tidak terkecoh dengan permainan politik.

"Itu merupakan contoh kalau politik itu bicara kepentingan kekuasaan sehingga rakyat harus kritis melihat perilaku politisi," ujar dia.

Sebelumnya, dalam "Deklarasi Relawan Keluarga Nusantara untuk Jokowi-JK" Calon wakil presiden Jusuf Kalla mengatakan Joko Widodo mempunyai pengalaman pemerintah. Bukan besar kecilnya tapi cara memimpinnya yang baik.

"Ukuran keberhasilan itu dilihat dari pemilihan berikutnya. Dia memimpin di Solo dan pada pemilihan berikutnya menang 90 persen," ujar Jusuf Kalla dalam deklarasi "Relawan Keluarga Nusantara untuk Jokowi-JK" di Jakarta, Sabtu.

Ia meyakini dengan kemampuan dirinya dengan Jokowi dapat membangun masa depan bangsa ini.

"Sebagai bangsa yang besar kita punya cita-cita yang besar juga," kata dia.

Redaktur : Muhammad Hafil
Sumber : Antara
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar