Home >> >>
Prabowo Maksimalkan Perolehan Suara di Jabar dan Jatim
Selasa , 03 Jun 2014, 11:27 WIB
Twitter
Prabowo-Hatta

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Capres Prabowo Subianto akan memaksimalkan perolehan suara di Jawa Barat dan Jawa Timur. Dua daerah ini akan menjadi pendulang suara bagi capres cawapres koalisi merah putih ini.

"Dua daerah itu sudah solid," jelas Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani, saat dihubungi, Selasa (3/5). 

Jabar akan dipimpin langsung anggota majlis Syura PKS, Ahmad Heryawan. Disana nanti sosialisasi capres Prabowo akan dimaksimalkan hingga ke akar rumput. Tim dari PPP, Golkar, PAN, Gerindra, dan PBB, juga akan memaksimalkan sosialisasi ke seluruh daerah.

Hal sama juga akan dilakukan di Jatim. Pakde Karwo dan Gus Ipul akan turun tangan melakukan sosialisasi untuk memaksimalkan perolehan suara. Target utama adalah tokoh masyarakat di seluruh wilayah. Pesantren dan lembaga-lembaga yang melibatkan masyarakat banyak akan intensif dikunjungi.

Menurutnya warga sangat mudah mengenal Prabowo, karena mantan danjen kopassus itu memiliki track record yang baik. Prabowo memiliki prestasi membebaskan sandra warga negara asing di Papua. Hal ini membuat Indonesia menjadi sorotan positif dunia internasional.

Belum lagi kedekatan Prabowo dengan ulama timur tengah. Hal ini membuat tokoh agama memiliki pandangan positif terhadap Prabowo. 

Menurutnya, Prabowo dan Hatta Rajasa akan didukung banyak pihak. Tidak hanya di Jabar dan Jatim, tapi juga seluruh Indonesia. Aceh menginginkan Prabowo menang, karena akan menjaga kedamaian dan mengembangkan perekonomian disana. Begitu juga di Sumut, Riau, Sumbar, Bengkulu, dan banyak daerah lainnya.

Seluruh wilayah di Sulawesi, Maluku, Papua, Kalimantan, juga mendambakan pemimpin yang berkomitmen melakukan perubahan bagi Indonesia yang lebih baik. Mereka dinilai sangat memahami eksistensi pemimpin yang tegas dan berkomitmen untuk Indonesia. 

Redaktur : Hazliansyah
Reporter : Erdy Nasrul
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar