REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Tim pemenangan Calon Presiden/Cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih Indonesia Bangkit Kota Palu akan membahas rencana strategi pemenangan. 

"Surat Keputusan baru kami terima tanggal 5 Juni. Makanya kami baru akan konsolidasi besok (Jumat)," kata Sekretaris Koalisi Merah Putih Indonesia Bangkit Kota Palu Asri, di Palu, Kamis.

Dia mengatakan rencana pembahasan tersebut langsung menetapkan program aksi di lapangan karena semua struktur pemenangan sudah terbentuk, khususnya dari partai koalisi.

"Kita tinggal menurunkan surat keputusan karena struktur partai kita sudah sampai di tingkat ranting," katanya.

Dia mengatakan tim koalisi menargetkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih kemenangan 70 persen di Kota Palu.

Berdasarkan kekuatan perolehan kursi di DPRD Kota Palu, koalisi pendukung Prabowo-Hatta mencapai 65,7 persen dari 35 total kursi di ibukota Provinsi Sulawesi Tengah itu.

Kekuatan tim koalisi tersebut masing-masing Partai Gerindra enam kursi, Partai Golkar enam kursi, Partai Amanat Nasional empat kursi, Partai Demokrat tiga kursi, PKS tiga kursi dan PPP satu kursi.

Sementara partai pengusung Joko Widodo-Jusuf Kalla sebanyak 12 kursi yakni PKB tiga kursi, PDIP tiga kursi, Partai Nasdem dua kursi dan Partai Hanura empat kursi. "Meskipun memang pemilihan presiden ini tidak terlepas dari pilihan individu," katanya.

Asri mengatakan tim Koalisi Merah Putih berkeyakinan Prabowo-Hatta memenangkan Pilpres di Kota Palu karena selain tingginya persentase perolehan suara partai koalisi juga sentuhan personal terhadap warga yang memang kagum terhadap Prabowo-Hatta.