Home >> >>
Kraton Kasepuhan Cirebon Beri Kode Dukungan pada Jokowi
Rabu , 18 Jun 2014, 23:03 WIB
Istimewa
Kunjungan Jokowi ke Keraton Cirebon

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON --  Setelah mengunjungi Kraton Yogyakarta, kali ini mantan Wali Kota Solo mengunjungi Kraton Kasepuhan, Cirebon, Rabu (18/6). Gubernur DKI Jakarta non-aktif ini diterima langsung oleh Arief Natadiningrat, sultan Kasepuhan Cirebon.

Disaksikan oleh ribuan massa pendukung Jokowi, Sultan Kraton Kota Udang tersebut memuji kinerja Jokowi selama ini. "Saya sudah kenal Jokowi sejak lama. Pernah ikut dalam Festival Kraton Sedunia di Solo dan Jakarta," ujar Arief. Ditemani oleh Muryati Soedibjo, Arief juga mengatakan Jokowi adalah pemimpin yang dekat dengan rakyat. "Jokowi ini capres yang dekat dengan rakyat. Kita butuh pemimpin seperti ini. Tapi Kraton harus bersikap netral, pesan saya hanya tidak boleh golput, pilih pemimpin yang baik," ungkap Sultan Cirebon itu menjelaskan posisi Kraton.

Jokowi pun mengapresiasi Kraton Kasepuhan Cirebon. "Bangunannya terawat dengan bagus sekali. Tanda kebudayaan masih dijunjung tinggi di sini," buka pasangan JK dalam pilpres mendatang ini. "Tadi Sultan sudah bilang Kraton netral tapi sambil gini-gini," ujar Jokowi sambil membentuk angka dua. Kontan ribuan massa yang hadir meneriakkan yel-yel Jokowi presiden.

Tak hanya ke Kraton Kasepuhan Cirebon, kunjungan Jokowi ke Kota Udang juga diisi dengan mengunjungi sentral batik di kota ini. "Batik ini industri kreatif yang berbasis budaya kalau dikembangkan dan direlasikan dengan pariwisata akan sangat baik," papar Jokowi seperti siaran persnya yang diterima ROL.

Redaktur : Maman Sudiaman
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar