Home >> >>
Prabowo: Angin Kebangkitan Indonesia ke Arah Kita
Kamis , 26 Jun 2014, 14:56 WIB
antara
Sejumlah karyawan perusahaan BUMN mempersiapkan spanduk sebelum melakukan road show guna memenangkan pasangan capres cawapres nomor urut satu Prabowo-Hatta di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (25/6).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKOHARJO--Capres nomor urut 1 Prabowo Subianto optimistis mendapat dukungan dari rakyat Indonesia. Pasangan Hatta Rajasa mengatakan sudah merasakan getaran dukungan dari rakyat menghadapi Pemilu Presiden/Wakil Presiden, 9 Juli mendatang.

Prabowo berharap dukungan dan meminta rakyat untuk membantunya. Dengan semangat, ia mengatakan, agar rakyat tidak ragu. "Angin ke arah kita, angin kebenaran, angin kejayaan bangsa, angin harapan rakyat, angin Indonesia Raya, angin kebangkitan Indonesia ke arah kita. Jangan ragu-ragu, jangan ragu-ragu, jangan ragu-ragu. kebenaran adalah kebenaran," kata dia, saat berorasi di Lapangan Madegondo, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis (26/6)

Dihadapan ratusan pendukung dan masyarakat di Sukoharjo, Prabowo mengklaim mempunyai strategi dan rencana tegas untuk membawa Indonesia berdiri di atas kaki sendiri. Prabowo pun menyebutkan berbagai visi misinya. Antara lain swasembada pangan dan energi, mengalirkan dana ke desa, memberantas korupsi, dan menyelamatkan kekayaan negara Indonesia.

Prabowo pun bertekad membangun pemerintahan yang kuat, tegas, dan bersih. Mantan Danjen Kopassus itu juga berkomitmen untuk membawa putra-putri terbaik bangsa Indonesia masuk dalam pemerintahan. "Yang membela rakyat dan membela bangsa. Insya Allah itulah pilihan nomor satu yang akan kita berikan kepada bangsa dan negara," kata dia.

Prabowo pun meminta dukungan pada masyarakat. Ia berharap para pendukungnya dan masyarakat dapat menyampaikan apa yang menjadi tekad pasangan Prabowo-Hatta. "Saya mohon saudara-saudara dukungan semua untuk turun ke bawah, menggerakan seluruh rakyat, menggerakan kerabat-kerabat saudara-saudara untuk membawa pesan ini," ujar dia.

Redaktur : Muhammad Hafil
Reporter : Irfan Fitrat
  Isi Komentar Anda
Komentar adalah tanggapan pribadi, tidak mewakili kebijakan redaksi republika.co.id. Redaksi berhak mengubah atau menghapus kata-kata yang tidak etis, kasar, berbau fitnah dan pelecehan, intimidasi, bertendensi suku, agama, ras, dan antar golongan. Setiap komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Republika.co.id berhak untuk memberi peringatan dan atau menutup akses bagi pembaca yang melanggar ketentuan ini.
avatar
Login sebagai:
Komentar