REPUBLIKA.CO.ID, PALIMANAN -- Capres dari koalisi Merah Putih Prabowo Subianto merasa berbesar hati mendapat dukungan dari para kiai Nahdlatul Ulama (NU) dan Nahdliyin di Jawa Barat. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj pun secara pribadi sudah memberikan dukungan pada pasangan Prabowo-Hatta Rajasa.
Apabila mendapat mandat dari rakyat untuk menjadi presiden, Prabowo mengatakan, akan melibatkan para kiai NU.
"Kiai NU akan selalu punya tempat di Istana Merdeka nanti. Bahkan saya akan buktikan apa yang sudah saya laksanakan, setiap keputusan penting bagi negara dan bangsa pasti saya akan rundingkan dengan pimpinan NU. Itu komitmen saya," kata dia saat menghadiri acara Halaqoh Nahdliyin se-Jawa Barat di Pondok Pesantren Kempek di Jalan Tunggal Pegagan, Palimanan, Cirebon, Jumat (27/6).
Dalam acara itu hadir sejumlah kiai di kawasan Jawa Barat. Said Aqil dan pimpinan Ponpes Kempek KH Mustofa Aqil Siradj pun mendengarkan langsung ucapan Prabowo.
"Percayalah, bahwa NU akan merupakan bagian penting dari pemerintahan nanti yang akan saya pimpin," kata Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu.
Karena itu Prabowo berterimakasih atas dukungan para kiai dan ulama NU. Ia pun merasa telah mendapat dukungan besar dari para warga Nahdliyin.
"Karena itu dukungan saudara, dukungan kiai, ulama, dukungan keluarga besar Nahdliyin, dukungan yang sangat-sangat, saya dan kawan koalisi kami, merasa dukungan ini akan menentukan masa depan bangsa Indonesia," kata capres nomor urut 1 itu.