REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Capres dari koalisi Merah Putih Prabowo Subianto memberikan tanggapan atas jurnalis perang Amerika Serikat Allan Nairn. Dalam situs www.allannairn.org, Allan menerbitkan tulisan yang diklaim sebagai hasil perbincangan dengan Prabowo pada 2001.Allan antara lain menuliskan Prabowo pernah berkomentar tidak patut untuk mantan Presiden Republik Indonesia Abdurrahman Wahid (Gus Dur).
Prabowo mengomentari mengenai Allan dengan mimik serius. "Kalau satu orang asing bicara, kok kamu ribut sih? Satu orang kulit putih kita harus ribut. Kita ini 240 juta orang, tenang saja," ujar dia.
Prabowo mengomentari tentang Allan selepas buka bersama di Bojong Soang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/7). "Tanya rakyatmu lah, jangan tanya orang asing," ujar mantan Danjen Kopassus itu, sebelum masuk ke dalam kendaraannya.
Dalam tulisannya, Allan mengaku bertemu Prabowo untuk mengulik informasi. Ia menawarkan off the record pada jenderal purnawirawan bintang tiga itu. Namun dalam pertemuan itu, Allan mengklaim lebih banyak berbincang mengenai hal lain. Salah satunya ia menyebut terkait Gus Dur yang saat itu masih menjadi pemimpin di Indonesia.
Allan mengaku sudah meminta izin untuk menerbitkan isi perbincangan dengan Prabowo, namun tidak mendapat respon. Karena ia berpikir untuk kepentingan rakyat Indonesia, ia pun akhirnya menuliskan hal itu. Tim Pemenangan Prabowo-Hatta sudah memberikan bantahan atas isi tulisan Allan.