REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Pemilihan Presiden 2014 yang banyak dinanti akhirnya tiba saatnya. Masyarakat Indonesia begitu antusias untuk ikut serta dalam memilih salahsatu pasangan calon presiden dan wakil presiden. Antusias ini juga ditunjukan oleh penghuni binaan Lapas Sukamiskin Bandung, Rabu(9/7).
Kepala Lapas Sukamiskin, Giri Purbadi mengatakan dari 465 penghuni Lapas Sukamiskin 458 diantananya ikut serta dalam pemilihan presiden 2014. 121 orang terpidana umum dan 342 orang tindak pidana korupsi dan sebanyak 7 orang penghuni lapas tidak mendapatkan hak suara.
"Sebanyak lima warga negara asing dari Malaysia dan 1 Joko Sosilo," katanya saat ditemui di TPS 49, Rabu (9/7).
Dalang kasus pembunuhan Munir, Pollycarpus menjadi salahsatu narapidana yang mencoblos di TPS 49 Sukamiskin. Dirinya mengaku, bahwa Indonesia butuh pemimpin yang baru "Semoga kembali menjadi negara yang seperti dulu, negara demokrasi yang baik, saya kira itu saja," katanya saat ditemui usai mencoblos di TPS 49 Lapas Sukamiskin
Giri juga menjelaskan, tak ada masalah dalam segi keamanan di TPS 49 Sukamiskin. "Segi keamanan. Dikontrol oleh polri bagian keamanan tak ada masalah, petugas POLRI keamanan tetap stand by," katanya.
Sementara itu petugas KPPS seluruhnya menggunakan pakian khas sunda, ini karena mereka ingin menyesuaikan denganprogram Rebo Nyunda. "Menyesuaikan dengan pemda, karena ini hari Rabu," kata Giri.