Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menurunkan alat peraga kampanye Pemilu Presiden (pilpres) 2014 di kawasan Dago, Kota Bandung, Ahad (6/7).
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Situasi hari pemilihan presiden di Jabar kondusif. Pemprov Jabar, terus berkoordinasi dengan aparat kepolisian agar bisa terus menjaga situasi kondusif ini.
''Sebagai gubernur, saya terus berkoordinasi dengan kepolisian. Situasi, kondusif, padahal Jabar sebagai provinsi terbanyak penduduknya, alhamdulillah kondusifitas masih terjaga,'' ujar Gubernur Jabar, Ahmad 'Aher' Heryawan kepada wartawan usai Pencoblosan, Rabu (9/6).
Heryawan yang akrab disapa Aher mengatakan, situasi pasca Pilpres harus di jaga dengan baik. Proses pencoblosan Pilpres ini, lebih singkat dari Pileg. Karena, surat suara yang dipilih hanya satu lembar. ''Sekarang selesainya sebentar banget. Bentar lagi, saya akan menyaksikan proses penghitungan suara,'' katanya.
Aher yakin, partisipasi masyarakat pada Pilpres ini lebih tinggi dibandingkan Pileg. Karena, calonnya hanya dua dan semua orang ingin terlibat untuk menentukan masa depan bangsa. ''Perusahaan juga kan banyak yang meliburkan karyawannya untuk memberikan kesempatan agar bisa memilih,'' katanya.
Dikatakan Aher, usai menyalurkan suara, Ia pun akan memantau ke beberapa TPS terdekat. Lalu, akan memantau quick count ke tempat Tim Sukses Prabowo-Hatta. ''Kalau tim sukses saya, hanya melakukan quick count perolehan suara khusus Jabar,'' katanya.