REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Tim Pemenangan Nasional pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa masih percaya diri dapat memenangkan Pemilu Presiden/Wakil Presiden. Meskipun pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla sudah mendeklarasikan memenangkan mandat dari rakyat dalam pemilu, Rabu (9/7) berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) perolehan suara.
"Itu terlalu cepat dan terburu-buru. Kami masih yakin menang di sejumlah quick count," kata Sekretaris Tim Pemenangan Nasional Fadli Zon, saat baru tiba di Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Ia percaya akan hasil hitung cepat lembaga yang dinilainya kredibel yang menyatakan keunggulan Prabowo-Hatta.
Namun Fadli mengatakan, semua tim akan mengawal perolehan suara sampai rekapitulasi resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Juli. Karena itu, ia menilai, klaim kemenangan terlalu dini. "Lebih dari itu, marjin tipis. Kalau ada data salah, itu bisa berubah," kata dia.
Sejumlah elite Tim Pemenangan Nasional Prabowo-Hatta saat ini tengah berkumpul di Jalan Kertanegara Nomor 4. Prabowo dan Hatta pun akan hadir. "Dalam waktu dekat kita akan buat pernyataan," ujar Fadli.