REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Capres dari koalisi Merah Putih Prabowo Subianto berkunjung ke dua tempat ormas Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah, Selasa (15/7). Prabowo pertama bersilaturahim ke Gedung Dakwah Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jakarta Pusat.
Di sana Prabowo langsung bertemu dengan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin. Sejumlah tokoh Muhammadiyah pun turut hadir dalam pertemuan terbuka itu.
Di sana Prabowo dan Din banyak berbincang mengenai situasi selepas Pemilu Presiden/Wakil Presiden. Prabowo pun memberikan pandangan akan apa yang terjadi. Mengenai hasil, ia akan menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Selepas bertemu Din, Prabowo kemudian berpamitan dan kembali meluncur. Ia bersama rombongan langsung ke gedung Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jakarta Pusat. Prabowo disambut Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj. Pertemuan ini berlangsung tertutup. "Pertemuan dengan ormas-ormas Islam," kata Said Aqil sebelum memulai pertemuan.
Said Aqil mengatakan ormas-ormas Islam itu yang tergabung di Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI). Ia merupakan ketua lembaga tersebut. Selama ini, PBNU menegaskan tetap netral secara organisasi dalam Pemilu Presiden/Wakil Presiden, namun Said Aqil secara pribadi sudah menyampaikan dukungan untuk Prabowo.