REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto- Hatta Rajasa memenangi Pilpres di Kabupaten Maluku Tengah, Maluku pada 9 Juli 2014 dengan meraih 115.572 suara.
Ketua KPU Maluku Musa Toekan, dikonfirmasi dari Ambon, Kamis, mengatakan, pasangan Capres-Cawapres nomor urut 1 itu unggul dari pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang meraih 88.144 suara.
Kemenangan Prabowo - Hatta itu berdasarkan rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara KPU Maluku Tengah di Masohi, ibu kota Kabupaten setempat pada 16 Juli 2014 yang dibuka oleh ketuanya, Ridwan Tomagola.
"Saya menghadiri rekapitulasi perhitungan suara KPU Maluku Tengah dalam rangka memantau kinerja penyelenggaraan setempat guna mengantisipasi kemungkinan adanya pelanggaran ketentuan perundang - undangan," ujar Musa.
Diakuinya, tingkat partisipasi emilih di Maluku Tengah saat Pilpres menurun dibandingkan penyelenggaraan Pileg pada 9 April 2014.
"Saya pantau tingkat partisipasi hanya sekitar 70 persen. Itu berarti menurun dbandingkan penyelenggaraan Pileg yang mencapai lebih dari 78 persen," kata Musa.
Maluku Tengah miliki daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 294.425 orang.
"Pastinya penurunan tingkat partisipasi pemilih di Maluku saat Pilpres terjadi hampir di sembilan Kabupaten/Kota," ujarnya.
Menurut Musa, penurunan tingkat partisipasi pemilih ini bukan disebabkan lemahnya sosialisasi. Namun, ada berbagai indikator yang mempengaruhinya.
Salah satunya karena tidak adanya ikatan emosional antara pemilih dengan calon dan banyaknya "kampanye hitam" yang dipublikasikan oleh media massa.
Begitu pun, dampak penyelenggaraan piala dunia sepakbola yang baru berakhir pada 14 Juli 2014.