REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ulama nasional Didin Hafidhuddin mengharapkan ulama serta kiai mampu mendinginkan suasana yang memanas akibat pemilihan presiden. "Imbauan saya kepada para kiai dan ustad anggap itu hiburan yang agak tinggi jangan terlalu berlebihan," kata Didin di Jakarta, Kamis.
Selain itu, dia juga meminta media massa untuk tidak turut memanas-manasi suasana politik usai pilpres. Ia sangat berharap penentuan pemenangan pilpres oleh KPU nanti mudah-mudahan ditanggapi wajar karena ini sebuah proses demokrasi jadi tidak perlu emosional.
Didin yang menjabat Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) juga mengingatkan bahwa siapapun capres yang menang akan menjadi presiden Indonesia dan harus diterima oleh siapapun. "Kita beri apresiasi kita dukung pemerintahan baru. Kalau sudah ada pertentangan sedikit ya sudah saja sampai penetapan 22 Juli nanti," katanya.
Jika memang ada sengketa yang krusial maka diselesaikan melalui Mahkamah Agung (MA), tambah Didin. Untuk itu, ia mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung pemerintahan baru yang terpilih dan membangun bangsa Indonesia bersama-sama.