REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) mengaku baru saja mendapat telepon dari Presiden Amerika Serikat Barack Obama. Menurut Jokowi, Obama menelepon untuk memberikan ucapan selamat.
"Presiden Obama telepon pukul 11.00 WIB tadi," kata Jokowi yang mulai hari ini kembali berkantor di Balai Kota, Kamis (23/7).
Menurut presiden terpilih yang meraih suara 53,15 persen tersebut, selain menyampaikan ucapan selamat, presiden Amerika ke-44 itu juga menyampaikan harapannya pada hubungan antar dua negara.
"Ya kita ingin memperkuat lagi hubungan antara Indonesia dengan Amerika," ujar Jokowi.
Selain Obama, mantan wali kota Solo itu juga mengaku mendapat ucapan selamat dari sejumlah pemimpin negara lainnya. Sesaat setelah dinyatakan menang oleh KPU, Jokowi mendapat ucapan selamat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono.
Kemudian, pagi harinya, ia mengaku ditelpon oleh Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Australia Tony Abbott. Keduanya juga menelpon untuk memberikan ucapan selamat pada Jokowi.
Seperti diketahui, KPU telah menetapkan pasangan Jokowi-JK sebagai pemenang Pilpres 2014. Berdasarkan hasil akhir penghitungan suara, Jokowi-JK meraih 53,15 persen suara. Sementara Prabowo-Hatta meraih 46,85 persen suara.