REPUBLIKA.CO.ID, PALU -- Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Tengah Anwar Hafid meminta kepada seluruh calon anggota legislatif di daerah itu lebih mempercepat langkah dan stamina untuk menghadapi Pemilu 2014.
"Mulai sekarang langkah harus lebih dipercepat dan memperkuat stamina," kata Anwar Hafid di sela Rapat Kerja Daerah Demokrat Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Selasa (21/1).
Rapat tersebut dihadiri Ketua Harian DPP Demokrat Syarifuddin Hasan, para wakil pimpinan partai politik, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Sudarto, Wali Kota Palu Rusdy Mastura, Bupati Donggala Kasman Lassa dan ratusan calon legislatif dari Demokrat.
Anwar Hafid mengatakan Demokrat saat ini telah melewati gelombang dahsyat berupa terlibatnya sejumlah kader partai yang didirikan Susilo Bambang Yudhoyono itu dalam kasus korupsi. Akibatnya, Demokrat menjadi sorotan media massa.
"Ke depan kita berlayar di tengah laut yang tidak lagi bergelombang, sehingga lebih teduh dalam berlayar," kata Anwar.
Bupati Morowali itu menginstruksikan kepada seluruh calon legislatif agar menghindari saling cegat di antara sesama kader.
Menurut Anwar Hafid, persaingan dalam memenangkan pemilu 2014 yang sangat membahayakan justru berada di internal partai politik itu sendiri.
Karenanya Anwar meminta agar seluruh kader Demokrat bekerja untuk mencarikan suara kepada partai politik bukan hanya untuk diri sendiri.
"Tiba saatnya sekarang kita bergandengan tangan, sudah lewat waktunya untuk saling ego, tapi waktunya sekarang saling bahu membahu," katanya.