REPUBLIKA.CO.ID, MUKOMUKO --Caleg Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Titik Harianti siap memperjuangkan nasib anak keluarga warga miskin yang putus sekolah hanya karena ketiadaan biaya.
Perempuan kelahiran 1989 itu menjelaskan, masalah yang banyak menjadi keluhan masyarakat antara lain kurangnya perhatian pemerintah terhadap pendidikan.
Buktinya, masih banyak anak keluarga warga miskin yang tidak bisa melanjutkan sekolah karena ketiadaan biaya.
"Seharusnya pendidikan ini menjadi perhatian sehingga tidak ada yang putus sekolah," ujarnya di Mukomuko, Kamis (20/2).
Termasuk, katanya, perhatian terhadap kesehatan juga belum maksimal. Padahal bidang kesehatan dan pendidikan sangat dibutuhnya oleh masyarakat.
Menurutnya, kalau masyarakat sehat maka akan dapat melakukan aktivitas pendidikan dengan baik.
Karenanya, ia menjadikan dua bidang ini sebagai fokus perhatiannya nanti ketika terpilih menjadi anggota DPRD setempat.
Ia pun melakukan pendekatan kekeluargaan kepada masyarakat untuk memperoleh dukungan suara untuk pemilu. "Keluarga dekat kita dekati termasuk semua golongan di daerah pemilihan Mukomuko satu," ujarnya.