REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Pendistribusian soal ujian nasional untuk Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Umum di Provinsi Sumatera Selatan, dikawal aparat kepolisian agar dijamin terhindar dari dari upaya pembajakan dan kebocoran serta sampai tepat waktu. Kepala Bidang Pendidikan Menengah dan Tinggi Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumsel, Widodo di Palembang, Minggu mengatakan, soal ujian nasional itu nantinya akan dikawal aparat kepolisian dalam hal ini jajaran Polda Sumsel.
Hal ini karena pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Polda Sumsel dan aparat keamanan itu menyatakan siap mengamankan
soal ujian nasional tersebut, kata dia pula. Mengenai pendistribusian soal itu dilaksanakan sebelum pelaksanaan dan harus sampai satu hari sebelum pelaksanaan ujian tersebut, ujar dia pula.
Jadi pendistribusian soal disesuaikan dengan jarak tempuh sekolah tersebut karena soal harus sampai satu hari sebelum
ujian, kata dia. Begitu juga untuk sekolah terpencil pendistribusiannya cukup lama sehingga harus disesuaikan karena soal harus sampai tepat waktu.
Mengenai pelaksanaan UN sendiri, dia mengatakan, akhir April 2011. Lebih lanjut dia mengatakan, UN merupakan syarat penentuan kelulusan siswa siswi karena itu merupakan standar yang harus dipenuhi.
Sehubungan itu soal UN tersebut harus dijaga ketat supaya hasil kelulusan siswa benar-benar bermutu, ujar dia pula. Mengenai standar UN sendiri tidak akan dikurangi seperti tahun sebelumnya, namun dia tidak menyebutkan nilainya.