REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, melakukan penerimaan mahasiswa melalui tiga jalur proses seleksi. Selain mengikuti program SNMPTN (Seleksi Nasional Mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri) yang diselenggarakan pemerintah dan SPMB (Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru) lokal/mandiri, Unsoed juga mengikuti program SPMB Nusantara.
''Untuk tahun 2011 ini, kita memang melakukan seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui 3 jalur. Selain melalui SNMPTN dan SPMB lokal/mandiri, kita juga ikut dalam proses seleksi SPMB Nusantara,'' kata Rektor Unsoed, Prof Edy Yuwono PhD, Jumat (29/4).
Namun dia menyebutkan, kuota mahasiswa baru yang diterima melalui proses seleksi SPMB Nusantara, tidak terlalu banyak. ''Hanya 10 persen saja,'' katanya. Kebijakan mengikuti program SPMB Nusantara ini, menurutnya, untuk memperbanyak kesempatan bagi calon mahasiswa Unsoed untuk mengikuti ujian masuk.
Berdasarkan informasi di bagian Humas Unsoed, setiap tahun perguruan tinggi tersebur menerima sekitar 4.000 mahasiswa baru. Sedangkan jumlah program studi yang ditawarkan, sebanyak 38 program studi termasuk tiga program studi baru yang mulai dibuka tahun ini. Ketiga program studi baru tersebut, terdiri dari Program Studi Hubungan Internasional, Ilmu Gizi dan Sastra Jepang.