REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA - Pelapor kasus contekan massal di SDN Gadel II, Alifa Ahmad Maulana, tidak menghadiri pengumuman kelulusan di sekolahnya pada Senin (20/6) ini. Padahal, dia memperoleh nilai tertinggi Ujian Nasional (UN) dan berada di peringkat pertama.
Paman Alif, Saki, mengatakan bahwa keponakannya tersebut bersama ibunya, Siami, masih berada di Gresik. Menurutnya, Siami dan Alif baru akan hadir ke SD Gadel II pada 30 Juni mendatang.
“Alif tidak datang, dia ada di Gresik, mungkin tanggal 30 nanti saat cap tiga jari dia akan hadir,” kata Saki.
Kelulusan SD Gadel II sendiri mencapai seratus persen. Rata-rata nilai siswa di sekolah tersebut mencapai 23,45. Alif mendapat nilai akhir rata-rata dari tiga mata pelajaran (mapel) UN yakni Bahasa Indonesia, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam mencapai 9,1.
Nilai UN Alif untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia mencapai 9,6 dan untuk nilai sekolah mencapai 8,75. Dengan perolehan itu, nilai akhir Bahasa Indonesia untuk Alif mencapai 9,3.
Untuk nilai mapel Matematika, Alif mendapat 8,5 untuk UN dan 8,83 untuk nilai sekolah. Dengan dua perolehan itu, maka nilai akhir Alif untuk mapel Matematika mencapai 8,6.
Sementara untuk nilai IPA, Alif mendapat 9,75 untuk UN dan 8,88 untuk nilai sekolah. Nilai akhir Alif untuk pelajaran IPA mencapai 9,4. Rata-rata nilai akhir Alif mencapai 9,1. C01