Selasa 05 Jul 2011 10:35 WIB

Ujian Kesetaraan Siswa Digelar di Sultra

REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI - Dinas Pendidikan Nasional Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar ujian nasional paket C setingkat SMU tahun pelajaran 2011 pada 124 titik. "Diknas Sultra rampung mendistribusikan naskah soal dan blangko lembar jawaban sehari sebelum pelaksanaan ujian sehingga dipastikan ujian ini tidak menemui masalah," kata Kadis Pendidikan Nasional Sultra Damsid di Kendari, Selasa (5/7).

Ujian kesetaraan setingkat SMU se-Sultra akan diikuti 4.554 dan peserta ujian paket dari siswa kejuruan yang tidak lulus ujian nasional tercatat sebanyak 59 orang. Ujian kesetaraan paket C digelar serentak seluruh Indonesia yang berlangsung ketat dengan melibatkan pemantau dari kepolisian, LSM, pers dan akademisi akan berlangsung sejak tanggal 5 sampai 8 Juli 2011.

Diknas Sultra menggandeng para pihak yang kompoten untuk menjamin kelancaran dan kerahasiaan pendistribusian naskah dan lembaran jawaban sampai hari "H" ujian, kata Damsid. Ujian paket C akan diselenggarakan pada 124 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), ujian paket B pada 72 PKBM dan ujian paket A pada 13 PKBM.

Ujian memanfaatkan fasilitas sekolah setempat namun pelaksana teknis adalah pengelolah PKBM. Peserta terdaftar 6.450 orang terdiri atas ujian kesetaraan paket C setingkat SMU sebanyak 4.554 orang.

Peserta ujian paket B setingkat SMP sebanyak 1.896 orang dan peserta ujian paket A setingkat Sekolah dasar sebanyak 241 orang. Sedangkan peserta ujian paket dari siswa kejuruan yang tidak lulus ujian nasional tercatat sebanyak 59 orang.

Peserta terdaftar ujian kesetaraan adalah mereka yang menjalani pendidikan nonformal dan sebagian yang tidak lulus ujian nasional. Panitia pelaksana ujian kesetaraan Muh. Ilyas mengatakan ujian nasional kesetaraan paket C setingkat SMU digelar serentak mulai tanggal 5-8 Juli 2011.

Sedangkan paket B setingkat SMP dijadwalkan berlangsung 5-6 Juli dan ujian kesetaraan paket A akan diselenggarakan 12-14 Juli 2011. "Peserta yang lulus dipastikan dapat mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi gelombang kedua yang akan datang," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement