Kamis 22 Sep 2011 05:05 WIB

Jumlah Siswa di Bekasi Tak Sebanding dengan Daya Tampung

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI - Sejumlah sekolah di Kota Bekasi, Jawa Barat mengalami kekurangan ruang kelas akibat jumlah siswa yang tidak berimbang dengan daya tampung pascapenerimaan murid baru 2011/2012.

Kepala Sekolah SMAN 2 Kota Bekasi Agus Subrata di Bekasi, Rabu, mengaku terpaksa menampung siswa tersebut di lantai dua bangunan mushalla setempat guna mengikuti kegiatan belajar mengajar.

"Situasi ini akibat melonjaknya kuota siswa yang diterima pada tahun ini," katanya.

Menurut dia, minimnya ruangan kelas di sekolah itu juga diakibatkan adanya proses renovasi bangunan sekolah. "Fasilitas ruangan kita minim, sehingga terpaksa menggunakan ruang tambahan di lantai dua musola," katanya.

Di SMAN yang terletak di di Jalan Ceremai, Kayuringin, Bekasi Selatan, ini ruangan di atas musola tersebut diisi oleh sekitar 40 siswa kelas X13 yang mendaftar melalui jalur bina lingkungan. Ruangan itu juga dilengkapi kursi, meja dan papan tulis.

Secara terpisah, Kepala Seksi Data dan Perencanaan Bidang Bina Program Disdik Kota Bekasi, Agus Enap, memprediksi situasi serupa juga dialami sekolah lain. Sebab pada penerimaan tahun ajaran ini banyak sekolah yang menerima siswa melebihi kuota akibat membeludaknya pendaftar dari jalur bina lingkungan.

"Untuk itulah kami lakukan pendataan. Kalau sudah tahu berapa banyak kekurangannya, bisa segera diajukan penambahannya melalui APBD Kota Bekasi atau Provinsi Jawa Barat atau justru pemerintah pusat. Namun realisasinya tentu baru tahun depan," katanya.

Pihaknya menargetkan pendataan rampung dilaksanakan selambat-lambatnya pekan depan. Dengan demikian, ia dapat segera menyusun program dan mengajukan permohonan pendirian ruang kelas tambahan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement