REPUBLIKA.CO.ID, MUARA TEWEH - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, akan mengoperasionalkan dua unit "kapal sekolah". Yakni, kapal bermotor atau kelotok untuk sarana angkutan sungai khusus bagi anak didik dan guru pada Januari 2012.
"Mulai awal tahun depan, sarana angkutan sekolah ini dioperasikan untuk mengangkut para pelajar dan guru yang tempat tinggalnya menuju sekolah melewati sungai," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Barito Utara (Barut), Tenggara, Jumat.
Menurut Tenggara, dua unit perahu bermesin (kelotok) ini masing-masing berkafasitas 30 orang. Kapal didesain khusus mengangkut pelajar dan guru sesuai keselamatan pelayaran.
Untuk sementara, kapal sekolah ini disiapkan untuk para pelajar dan guru yang tempat tinggalnya di Muara Teweh. Mereka selama ini harus menyeberang Sungai Barito menuju tempat sekolah di Kelurahan Jambu dan Jingah Kecamatan Teweh Tengah.
"Secara bertahap penyediaan kapal sekolah ini kedepannya disiapkan untuk anak sekolah di Kecamatan Lahei dan Montallat," katanya.
Dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melakukan pertemuan dengan pihak sekolah untuk mencari kesepakatan biaya pengoperasian kapal sekolah. "Untuk mengoperasikan kapal ini, pihak sekolah atau pelajar akan diminta bantuan biaya bahan bakar minyak (BBM) di bawah atau setengah harga carteran itu," kata dia.