REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Calon peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2012 jalur ujian tertulis atau keterampilan tidak diperkenankan menyertakan foto tidak resmi seperti yang biasa digunakan pada jejaring sosial untuk mendaftar ujian.
"Panitia Lokal Bandung masih menemukan banyak foto pada kartu tanda bukti pendaftaran SNMPTN 2012 yang tidak sesuai dengan ketentuan telah ditetapkan panitia," kata Humas Panitia Lokal Bandung untuk SNMPTN 2012, Weny Widyowati di Bandung, Jumat (1/6).
Beberapa kesalahan yang sering dilakukan calon peserta, menurut Weny, adalah menyertakan foto tidak resmi seperti yang digunakan pada jejaring sosial, menggunakan baju tidak berkerah, ukuran foto terlalu kecil, atau letak foto tidak proporsional.
"Foto yang diunggah harus sesuai dengan ketentuan panitia SNMPTN 2012, yaitu foto yang biasa digunakan untuk keperluan ijazah, raport, atau dokumen resmi lainnya, dan harus berwarna," jelasnya.
Weny menyebutkan persyaratan foto yang bisa diunggah calon peserta ketika melakukan pendaftaran secara online pada laman www.snmptn.ac.id agar memenuhi ketentuan panitia di antaranya adalah berukuran 4x6 dengan resolusi minimal 400x600 pixel atau setara 250 dpi.
Selain itu, file foto dalam format JPEG atau PNG dengan ukuran tidak boleh melebihi 100 kilobites, kualitas gambar harus cukup tajam dan fokus dengan posisi badan dan kepala tegak menghadap kamera.
Panitia juga menentukan posisi kepala harus terletak di tengah secara horisontal dengan jarak kepala ke batas kiri dan batas kanan foto kurang lebih sama. Proporsi wajah antara 25 persen hingga 50 persen dari keseluruhan foto dengan tidak ada bagian kepala yang terpotong. Sedangkan wajah tidak boleh tertutup ornamen apa pun.
"Bagi calon peserta yang telah memilih panitia lokal Bandung pada pendaftaran 'on line' dan merasa foto yang diunggah tidak sesuai ketentuan, panitia lokal Bandung memberikan pelayanan perbaikan foto. Untuk informasi lebih lanjut silahkan segera menghubungi panitia lokal Bandung," tutur Weny.
Perbaikan foto tersebut, menurut dia, bisa dilakukan hingga batas akhir pendaftaran yang telah diperpanjang hingga 2 Juni 2012 pukul 22.00 WIB. Sementara itu, panitia SNMPTN 2012 tidak menentukan jenis dan ukuran kertas yang boleh digunakan oleh calon peserta untuk mencetak kartu tanda bukti pendaftaran selama foto dan cetakan tulisan dapat terlihat jelas.
Panitia mengimbau calon peserta agar menyimpan kartu yang diperoleh usai melakukan pendaftaran secara online itu karena merupakan salah satu persyaratan yang wajib dibawa peserta pada pelaksanaan ujian yang akan digelar serentak di seluruh Indonesia pada 12-13 Juni 2012 untuk ujian tertulis dan 14-15 Juni 2012 untuk ujian keterampilan.
"Kami ingatkan kartu tersebut jangan sampai hilang. Kartu tanda bukti pendaftaran SNMPTN 2012 merupakan salah satu persyaratan yang wajib dibawa peserta ketika pelaksanaan ujian tertulis atau keterampilan berlangsung," tandas Weny.