REPUBLIKA.CO.ID,BENGKULU--Rektor Univeritas Bengkulu, Prof Zainal Muktamar, mengatakan, pada 2013 pihaknya menerima mahasiswa melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri jalur undangan sebanyak 50 persen.
Hal itu, menurutnya, di Bengkulu, Senin, dilakukan Universitas Bengkulu (Unib) berdasarkan kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), sedangkan penerimaan jalur ujian tertulis hanya sepuluh persen.
Ia mengatakan, kebijakan itu berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang mengharuskan Perguruan Tinggi menerima mahasiswa baru 50 persen dari Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) jalur ujian tulis, sisanya 10 persen jalur undangan dan 40 penerimaan secara mandiri.
"Kebijakan baru tersebut untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan melihat nilai raport siswa dari semester satu hingga lima," katanya.
Selengkapnya, menurutnya, pada 2012 ini, Unib menerima sebanyak 342 mahasiswa baru melalui SNMPTN jalur undangan dan 1.713 orang dari SNMPTN jalur ujian tulis.
Sedangkan pada seleksi secara mandiri, lanjut Rektor Unib, diterima sebanyak 559 mahasiswa baru melaui jalur Penelusuran Potensi Akademik (PPA) dan 606 orang melalui Seleksi Penerimaan Mahasiswa Unib (SPMU).