REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta Ary Gunawan mengembangkan pembelajaran sains melalui mind mapping atau peta pemikiran untuk siswa sekolah menengah pertama.
"Mind mapping merupakan media pembelajaran yang ditujukan untuk memudahkan siswa menemukan dan memahami materi pembelajaran yang telah disampaikan guru," kata Ary di Yogyakarta, Sabtu.
Menurut dia, melalui mind mapping siswa tidak sekadar menuliskan dan menggambarkan konsep-konsep penting, tetapi juga materi dan penjelasan dengan bebas sesuai dengan kreativitas masing-masing.
"Perpaduan warna, gambar, dan simbol-simbol tertentu sengaja dibuat untuk memudahkan pemahaman siswa. Pembelajaran sains atau ilmu pengetahuan alam (IPA) memang seharusnya dilakukan secara efektif dan menyenangkan," katanya.
Dengan demikian, kata dia, peserta didik akan lebih mudah memahami dan mengaplikasikan sains (IPA) dalam kehidupan sehari-hari.
"Hal itu akan membudayakan dan mencitrakan cinta IPA sebagai pelajaran favorit, bukan momok yang menakutkan sebagai salah satu mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian Nasional (UN)," katanya.
Ia mengatakan mind mapping diterapkannya dalam kegiatan Program Pengalaman Lapangan (PPL) yang dilakukan di SMP Negeri 1 Muntilan, Jawa Tengah.