Ahad 22 Aug 2010 19:07 WIB

Pengusaha Agrobisnis Diundang Bermitra dengan SMK dan Politeknik

Buah dan sayur hasil produksi agrobisnis/ilustrasi
Buah dan sayur hasil produksi agrobisnis/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ditjen Mandikdasmen Kemendiknas, Joko Sutrisno, mengundang kemitraan kalangan pengusaha agrobisnis untuk bermitra dengan politeknik dan SMK pertanian. Ini agar pemerintah dapat menggalakkan bisnis pertanian guna mendorong ketahanan pangan.

''Diharapkan kerja sama ini dapat mengajak masyarakat untuk memakan bahan pangan sendiri yang dihasilkan di dalam negeri,” ujar Joko, akhir pekan lalu.

Joko mengakui apresiasi masyarakat  terhadap petani masih rendah, sementara produk impor komoditas tinggi  membanjiri pasaran sehingga produk petani lokal kalah bersaing. Kompetensi bertani masyarakat juga rendah apalagi dalam hal akses dan informasi pasar juga lemah.

Repotnya lagi, kata Joko, kebanggaan memakan hasil pertanian dalam negeri juga rendah. Masyarakat justru makan mie yang bahan bakunya diimpor. ''Teknologi pengolahan pangan pascapanen juga rendah sehingga pemerintah dan swasta harus bersama-sama mendorong ketahanan pangan nasional,'' jelasnya.

Untuk mendorong kemitraan antara politeknik dengan SMK, kata Joko, maka Ditjen Pendidikan Tinggi Kemendiknas sudah mengeluarkan surat edaran agar politeknik negeri bisa bebas memilih SMK binaannya dan berpeluang membuka program D1 bagi SMK.

Kalangan pengusaha juga ikut menggandeng politeknik dan SMK sehingga memperkaya lulusan sekolah vokasi itu agar siap terjun ke dunia kerja. ''Di samping itu akan tersedia tenaga yang lebih cakap dalam mengolah hasil pertanian, peternakan, maupun perikanan,'' tegasnya.

sumber : viruscerdas.com
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement