REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sejumlah aset milik tiga perguruan tinggi yakni Politeknik Tanah Laut, Universitas 19 November Kolaka dan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Papua, diserahkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Kamis.
Penyerahan aset tersebut dikarenakan tiga perguruan tinggi tersebut beralih status dari swasta menjadi negeri.
"Setelah semua persyaratan terpenuhi, akhirnya tiga perguruan tinggi tersebut menjadi negeri," ujar Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud, Prof Dr Djoko Santoso.
UU Pendidikan Tinggi, lanjut Djoko, mengamanahkan kepada Kemendikbud untuk mengimplementasikan dan memperkuat pendidikan. Terutama pendidikan yang ada di daerah terdepan, terluar dan tertinggal (3T). "Ini juga untuk menunjukkan kehadiran negara di daerah," tambah dia.
Dalam kesempatan tersebut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh mengucapkan terimakasih kepada yayasan yang telah bekerja sama dengan pemerintah negara untuk mendirikan perguruan tinggi negeri.
Penjabat Gubernur Papua, Constant Karma mengatakan Papua memang memerlukan institut seni dan budaya karena pintu masuk peradaban. Terlebih di Papua yang mempunyai 300 suku.
"ISBI menjadi tempat pengkajian yang baik. Bagaimana budaya digunakan untuk kesejahteraan. Pemerintah Papua mendorong keberadaan ISBI ini," ujar Constant.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Dirjen Dikti dan kepala daerah Tanah Laut, Kolaka dan Papua.