REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR--Sebanyak 32 kampus Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang tersebar di seluruh Sulawesi kini mendidik 42.933 calon guru.

Para mahasiswa itu tersebar pada 110 program studi yang ditawarkan kampus bersangkutan. Kehadiran kampus PTS itu, turut mengambil peran dalam menyediakan tenaga guru di tingkat sekolah dasar.

Hal itu dikemukakan Sekretaris Kopertis IX Sulawesi, Dr H. Ibahim Saman, MM pada acara pelantikan pengurus dan raker Asosiasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) Swasta Indonesia Wilayah IX Sulawesi di Makassar.

Mutu pendidikan, lanjut doktor administrasi publik PPs Universitas Negeri Makassar, sangat ditentukan pada proses pembelajaran yang baik dan benar sesuai regulasi dan standar baku pembelajaran.

Jika kemudian proses tidak ada atau tidak memenuhi standar, maka tentu kualitas dari luaran juga tidak ada atau patut diragukan.

Ketua Pusat LPTK Swasta Indonesia Dr Sulistyo, MPd meminta pengurus yang baru dilantik secepatnya melakukan konsolidasi organisasi.

Program kerja yang dirumuskan adalah nyata dan dapat dilaksanakan guna lebih meningkatkan kualitas dalam proses pembelajaran di kampus masing-masing.

Kondisi riil saat ini kualitas sumber daya manusia para guru di tingkat dasar masih perlu terus ditingkatkan agar luaran dari proses pendidikan pada tingkat dasar semakin lebih baik dan berkualitas, ujar Sulistyo mantan Rektor Universitas PGRI Semarang.

Pengurus yang dilantik terdiri atas, Ketua dan Sekretaris, Dr Andi Sukri Syamsuri, SPd, MHum dari FKIP Unismuh Makassar dan Dr H. Abd Azis DP, SH, MH dari FKIP UVRI Makassar serta Bendahara Sukmawaty dari STKIP YPUP Makassar dilengkapi dengan beberapa anggota pengurus dari kampus kependidikan dari seluruh pelosok Sulawesi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika