REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sebanyak 821 mahasiswa program magister atau S2 di Provinsi Kaltim mendapat beasiswa Program Kaltim Cemerlang dari pemprov setempat, sementara nilai per orang berbeda karena disesuaikan dengan lokasi dan jurusan yang diambil.
"Total nilai beasiswa yang pendaftarannya dengan sistem online 2013 mencapai Rp97,5 miliar, dengan penerima 23.212 orang, tetapi khusus Program Magister kuotanya hanya 821 orang dengan total nilai Rp 9,065 miliar," ujar Ketua Tim Pengelola Beasiswa Kaltim Cemerlang Bohari Yusuf di Samarinda, Selasa.
Rician dari penerima beasiswa dengan nilai Rp 9,065 miliar itu adalah untuk stimulan program magister yang kuliah dalam daerah (di Kaltim), kuotanya adalah sebanyak 120 orang dengan nilai Rp 900 juta atau satu orang mendapat jatah Rp 7,5 juta.
Kemudian untuk stimulan yang kuliah di luar daerah dengan kuota 141 orang, anggaran yang disiapkan mencapai Rp1,410 miliar sehingga satu orang mendapat jatah Rp10 juta.
Untuk stimulan program magister umum dengan kuota sebanyak 165 orang, sementara dana yang dialokasikan mencapai Rp1,237 miliar sehingga satu mahasiswa mendapat beasiswa Rp 7,5 juta.
Beasiswa magister prestasi dalam daerah kuotanya 50 orang dengan alokasi Rp750 juta sehingga satu orang menerima Rp15 juta, beasiswa magister prestasi luar daerah sebanyak 100 orang dengan total nilai Rp2 miliar sehingga satu orang akan mendapat Rp 20 juta.
Beasiswa magister jurusan khusus dalam daerah dengan kuota 50 orang total senilai Rp1 miliar sehingga satu orang akan menerima Rp 20 juta, beasiswa magister jurusan khusus luar daerah dengan kuota 20 orang total Rp 600 juta sehingga satu orang akan mendapat Rp 30 juta.
Beasiswa untuk dokter spesialis bagi 25 mahasiswa total Rp 1,125 miliar sehingga satu orang menerima Rp 45 juta, stimulan mahasiswa baru program magister bagi 75 orang senilai Rp 562,5 juta sehingga satu orang mendapat Rp 7,5 juta, dan untuk stimulan bantuan penelitian tugas akhir magister bagi 75 orang senilai Rp750 juta sehingga satu orang akan mendapat Rp 10 juta.
Ikuti Whatsapp Channel Republika