Kamis 20 Jun 2013 18:37 WIB

500 Peserta SBMPTN Aceh Tak Ikut Ujian

 Sejumlah siswa penyandang tuna netra dibantu oleh mahasiswa panitia dalam mengerjakan Ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2013 di Fakultas Hukum UI, Depok,  Selasa (18/6).   (Republika/Rakhmawaty La'lang)
Sejumlah siswa penyandang tuna netra dibantu oleh mahasiswa panitia dalam mengerjakan Ujian Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) 2013 di Fakultas Hukum UI, Depok, Selasa (18/6). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

REPUBLIKA.CO.ID,BANDAACEH--Sebanyak 500 peserta ujian seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) di Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Darussalam Banda Aceh dinyatakan gugur karena tidak mengikuti ujian.

"Peserta yang tidak hadir tersebut secara otomatis gugur dan tidak lulus karena tidak mengikuti ujian tulis," kata Kepala Humas Unsyiah Ilham Maulana di Banda Aceh, Kamis.

Disebutkannya, total peserta SBMPTN 2013 yang mendaftar di panitia lokal Banda Aceh mencapai 12.791 orang lulusan SMA/sederajat yang tersebar di berbagai prodi di Unsyiah.

Ilham mengatakan, puluhan ribu peserta yang mendaftar pada seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SBMPTN 2013 itu akan memperebutkan 1.436 kursi.

Ia mengatakan, seribuan calon mahasiswa baru yang akan diterima melalui jalur SBMPTN tersebut merupakan kuota 30 persen dari total penimaan mahasiswa di Unsyiah dari berbagai jalur pada tahun 2013 mencapai 6.000 orang.

Ilham merincikan puluhan ribu calon mahasiswa yang mendaftar melalui jalur masuk SBMPTN di Panlok Aceh itu terdiri dari Sain dan Teknologi (saintek) 3.710 peserta, bidang sosial dan humaniora (soshum) 2.869 orang dan pemilih campuran 6.212 orang.

Ia menambahkan, persaingan calon mahasiswa untuk setiap prodi di lingkungan universitas "jantong hatee" Rakyat Aceh itu sangat bervariasi dan ditentukan oleh jumlah peminat dari setiap disiplin ilmu.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement