REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- International Scholars Journal, sebuah jurnal penelitian dunia, akan melirik karya tulis Chindy Feryandy HB, mahasiswa Teknik Kimia Fakultas Teknik Unversitas Lampung (Unila).
Karya tulis mahasiswa ini akan terbit di jurnal bergengsi tersebut pada Desember mendatang sekaligus mendapat international standard serial number (ISSN).
Pihak jurnal tertarik dengan penelitian Fery, panggilan mahasiswa ini, setelah ia berpartisipasi dalam ajang Olimpiade Karya Tulis Ilmiah (OKTI)-PPI di Prancis pada 26–27 Oktober lalu. Pada olimpiade dua tahunan ini, ia menulis makalah penelitian berjudul “Optimalization of ZSM-5 Synthesis from Lampung Natural Zeolite and Silica Enrichment Utilizing Rice Husk”.
Ia lolos ke babak final, setelah berhasil menyisihkan lebih dari 400 makalah ilmiah se dunia yang masuk dalam ajang bergengsi tersebut. Dalam rilis yang diterima Republika, Jumat (15/11), ia masuk 25 kelompok yang berhak mempresentasikan hasil penelitiannya.
Fery melakukan penelitian sejak 2010 hingga akhir 2011. Topiknya merupakan pengembangan/lanjutan dari tesis dosen yang juga pembimbingnya, yaitu Simparmin Br. Ginting, MT. Selain itu, dia juga dibimbing Hens Saputra dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
Dalam makalahnya, penelitian yang memanfaatkan zeolit alam Lampung dan abu sekam padi yang banyak terdapat di Lampung ini menggunakan laboratorium milik BPPT, Serpong. Selain itu, analisis materi yang diteliti juga pernah dilakukan di Malaysia, BATAN, dan UIN. Laboratorium di kampusnya belum memadai.
Menurut Fery, ia merasa bersyukur hasil kerja kerasnya masuk dalam jurnal internasional. Masuk dalam jurnal internasional bukan hal yang mudah, apalagi berstatus mahasiswa. Dengan tebitnya jurnal ini, setidaknya memudahkan dirinya untuk mendapatkan beasiswa melanjutkan studi strata dua ke luar negeri.
Ia berharap Unila memiliki laboratoriun yang lengkap dan memadai untuk penelitian, terutama yang berkaitan dengan teknik kimia. Sehingga, mahasiswa teknik Unila lebih mudah berpartisipasi aktif dalam penelitian dan mengikuti ajang internasional.