REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta memberikan gekar doktor honoris causa (HC) pada  menteri Pekerjaan Umum (PU) Djoko Kirmanto. Pemberian gelar tersebut dilakukan pada sidang senat terbuka di Balai Senat UGM, Rabu (19/3).

Rektor UGM, Pratikno dalam sambutannya mengatakan, gelar doctor kehormatan yang diterima mantan menteri PU ini merupakan pemberian gelar yang ke-22. Sejak berdirinya UGM telah memberikan 9 gelar doktor kehormatan kepada tokoh dari luar negari dan 13 tokoh dari dalam negeri.

Gelar doctor honoris causa pertama kita berikan pada presiden Soekarno. Djoko Kirmanto sendiri juga merupakan alumnus Fakultas Teknik UGM. Pratikno berharap pemberian gelar ini bisa menginpisrasi masyarakat luas terutama para calon legislator dan calon pemimpin untuk menaruh perhatian terhadap ketersediaan dan pengelolaan sumber daya air.

Menurutnya, apabila salah urus, dikhawatirkan munculnya krisis air. "Air merupakan kebutuhan pokok manusia, sehingga pengelolaan dan ketersediaannya harus mendapat perhatian serius," ujarnya.

Sementara itu Sunjoto, Guru Besar UGM yang juga promotor Djoko mengatakan,menteri PU ini telah terbukti membuat beberapa terobosan kebijakan dalam hal irigasi, konservasi air dan pengelolaan sumber daya air dalam masyarakat.

"Dalam membuat kebijakan beliau juga mengedepankan konservasi sumber daya air buat masyarakat. "Beliau juga sangat peduli terhadap lingkungan," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika