Sabtu 29 Nov 2014 17:06 WIB

Said Aqil Siroj Diangkat jadi Guru Besar Tasawuf

Rep: c54/ Red: Joko Sadewo
KH. Said Aqil Siroj
KH. Said Aqil Siroj

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dikukuhkan sebagai Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya Sabtu (29/11). Ulama yang aktif melanjutkan gagasan pluralisme Gus Dur itu diangkat sebagai profesor di bidang ilmu tasawuf.

Meski begitu, pencapaian akademik tersebut, menurut Said Aqil tak lebih dari formalitas belaka. Karena, menurut dia, yang terpenting adalah ikhtiar nyata menyebarkan semangat tasawuf di tengah masyarakat.

Menurut Said Aqil, penganjur tasawuf banyak dari kalangan luar pendidikan formal. "Sebenarnya, banyak kyai-kyai sepuh di daerah yang layak mendapatkan menjadi Guru Besar, termasuk bidang tasawuf," ujar pria kelahiran Cirebon, Jawa Barat, 3 Juli 1953 tersebut.  

Menyandang gelar barunya tersebut, Said Aqil menyampaikan, dia akan memberikan kuliah di UINSA, setidaknya sekali dalam sebulan. Said menyampaikan, dia ingin menyebarluaskan gagasan tasawuf sebagai jalan memperbaiki kemerosotan mental yang dialami Bangsa Indonesia.  

Said Aqil diangkat sebagai Guru Besar melalui Keputusan Mendikbud M Nuh, tertanggal 30 September. Disampaikan Sekjen Kemenag Nur Syam, Said Aqil sedianya diajukan sebagai Guru Besar di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement