REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR--Institut Pertanian Bogor (IPB) mempresentasikan 384 judul penelitian dalam sebuah seminar, dimana penelitian yang unggul akan diseleksi untuk masuk Program Pusat Pengembangan Inovasi melalui Kolaborasi (CIC) yang akan diluncurkan 2015.
"Sebanyak 384 judul penelitian itu terdiri atas 222 poster judul dan 162 dipresentasikan (oral presentation)," kata Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) IPB Dr Prastowo di sela Seminar Hasil-hasil Penelitian IPB Tahun 2014 di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa.
Prastowo menyebutkan dari 162 judul yang dipresentasikan, 50 persen akan masuk dalam CIC dan dipublikasikan.
Ia menjelaskan, IPB telah menghasilkan banyak penelitian mencakup sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan hingga sosial masyarakat.
Hasil-hasil penelitian yang diseminarkan nantinya akan diseleksi dan dimasukkan dalam program pusat pengembangan inovasi melalui kolaborasi atau CIC yang akan diluncurkan pada 2015.
"Progam CIC ini merupakan yang pertama dilakukan IPB," kata Prastowo.
Lebih lanjut Prastowo menjelaskan, misi CIC adalah menghadirkan hasil inovasi IPB di sentra produksi pertanian yang tujuannya mendampingi petani, menuju sistem pertanian yang mondren dan optimum, dan adanya peningkatan pendapatan petani.
Pelaksanaan CIC dilakukan dengan lima langkah yakni, melakukan penelitian instusi, membangun stasiun lapang, menempatkan lulusan IPB sebagai fasilitator lapanga, mem-back-up dengan klinik nusantara dan menyiapkan perangkat "cyber extention".
"Kita akan mengarahkan alumni IPB menjadi fasilitator dalam program CIC ini nantinya, mereka bukan sebagai narasumber, tetapi mereka sebagai pendamping para petani, memberikan ilmu dari IPB. Hulunya nanti, fasilitator ini disiapkan sebagai pelaku usaha, misalnya dia fasilitator untuk budi daya udang, maka dia akan memiliki usaha tersebut," kata Prastowo.
Prastowo menyebutkan sebelumnya bentuk pengabdian kepada masyarakat IPB melakukan program Kemitraan Lingkar Kampus yang dimulai sejak 2008. Ada empat kegiatan yang dilaksanakan yakni dialog Jumat keliling, aplikasi teknologi tepat guna, pendampingan UMKM dan pengembangan Posdaya.
CIC merupakan program baru IPB yang sudah mulai dijalankan secara bertahap di wilayah Nunukan, Bangli Provinsi Bali dan Kerawang Provinsi Jawa Barat.
"Saat ini sudah ada 18 sentra produksi di delapan kabupaten yang sudah kita terapkan CIC, target Oktober 2015 akan ada 80 centra produksi di 50 kabupaten kota yang akan kita dirikan," kata Prastowo.
Menurut Prastowo, melalui CIC hasil-hasil penelitian dan inovasi IPB dapat diterapkan di masyarakat, karena selama ini hasil penelitian sudah banyak tetapi belum ada yang lepas di masyarakat.
Program CIC nantinya melibatkan sejumlah pihak selain IPB, pemerintah daerah dan pemerintah pusat serta stakeholder.
Beberapa hasil penelitian unggulan IPB tersebut yakni teknologi varietas padi tahan hama, tahan basah, tahan kering dan produktivitas tinggi.
Selain itu, ada juga hasil penelitian budi daya udang, kedelai, pengolahan hasil laut baik budi daya maupun tangkap, peternakan dan dari aspek agraria.
Seminar Hasil-hasil Penelitian IPB 2014 dilakukan selama tiga hari berturut-turut, seminar pertama merupakan seminar hasil PPM unggulan pusat-pusat LPPM yang diikuti 21 pusat, dan seminar hasil PPM IPB dengan mitra sebanyak 98 judul.
Ikuti Whatsapp Channel Republika