REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Hasil riset dan jurnal Indonesia masih di tingkat terbawah di antara negara anggota ASEAN.
"Dengan Myanmar saja, riset dan publikasi jurnal Indonesia kalah. Kalau dengan Vietnam ya hampir setara,"kata Rektor UHAMKA Prof Suyatno, Kamis (8/1).
Ia mengatakan, di ASEAN, riset dan jurnal di Indonesia pada peringkat paling bawah. Terutama jika dibandingkan dengan Singapura, Malaysia, dan Thailand.
Peran pemerintah, ujarnya, harus semakin diperbesar. Terutama dalam peningkatan mutu pendidikan, terutama pendidikan tinggi termasuk riset dan publikasi jurnalnya.
"Pentingnya peningkatan IT dan sistem informasi juga berguna bagi riset. Sebab, IT akan memberikan informasi yang banyak bagi para peneliti, selain itu juga penguatan IT mempermudah peneliti untuk mempublikasikan jurnalnya melalui e-journal sehingga akses perguruan tinggi semakin luas,"kata Suyatno.