REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Pendidikan Doni Koesuma mengatakan, Ujian Nasional (UN) saat ini hanya sebagai pemetaan kualitas sekolah saja, dari Aceh sampai Papua.
Menurutnya kalau UN hanya sebagai pemetaan maka UN tidak cocok untuk dijadikan komponen penilaian SNMPTN.
"UN seharusnya tidak menjadi bahan pertimbangan SNMPTN. Sebab seharusnya seleksi masuk PTN itu jauh lebih sulit dari pada UN," kata Doni, di Jakarta, Selasa, (13/1).
Ia menjelaskan, materi UN adalah bahan ajar kelas satu sampai tiga SMA. Padahal kalau mau masuk PTN itu harus diseleksi berdasarkan minat dan bakatnya sesuai dengan jurusan masing-masing.
Doni yakin para siswa bisa mendapatkan nilai bagus dalam UN sebab materinya hanya bahan ajar kelas satu sampai tiga SMA. Untuk masuk PTN diperlukan tes masuk yang lebih spesifik, bukan UN.
"Dari jenis ujiannya UN hanya untuk pemetaan. Ini tidak dapat dijadikan kriteria seleksi masuk PTN," katanya.