Ahad 22 Feb 2015 21:15 WIB

Polimedia-Polines Bertukar Mahasiswa

Para pelajar Korea Selatan mengunjungi sebuah sekolah di Surabaya. Kehadiran mereka dalam kegiatan pertukaran pelajar selama seminggu untuk saling mengenal budaya
Foto: okezone.com
Para pelajar Korea Selatan mengunjungi sebuah sekolah di Surabaya. Kehadiran mereka dalam kegiatan pertukaran pelajar selama seminggu untuk saling mengenal budaya

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Politehnik Negeri Media Kreatif (PoliMedia) Jakarta dan Politehnik Negeri Semarang (Polines) melakukan pertukaran mahasiswa untuk meningkatkan kualitas untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Direktur Polimedia Sarmada mengatakan kualitas pendidikan vokasi perlu terus ditingkatkan. Salah satunya dengan pertukaran mahasiswa.

Ia menjelaskan, pertukaran mahasiswa ini untuk mengenyam pendidikan selama sebulan guna mendapatkan terapan ilmu yang berbeda dari ilmu yang didapat di bangku kuliah. "Delapan mahasiswa dari PoliMedia dikirim ke Polines sejak bulan lalu. Sedangkan dari Polines mengirimkan 22 mahasiswanya untuk belajar di PoliMedia Jakarta," ujarnya, Ahad (22/2).

Selama satu bulan penuh para mahasiswa mempelajari empat mata kuliah yang berbeda dengan jurusannya, sehingga mahasiswa memiliki bekal ilmu di luar disiplin ilmu yang mereka ambil. Setelah menjalani belajar mereka mendapatkan surat keterangan sebagai pendamping ijazah. Surat itu yang menjadi nilai lebih mahasiswa ketika ingin melanjutkan pendidikan sarjana atau bekerja di industri.

"Kami ingin para mahasiswa memiliki kualitas standar nasional dan mereka akan lebih unggul," katanya.

Sementara itu, Kepala Prodi Periklanan PoliMedia Jakarta, Omar Yusuf menjelaskan, pertukaran mahasiswa politehnik merupakan tuntutan dari kebutuhan yang membekali mereka agar lebih bisa bersaing di pasar Asean. Kerja sama pertukaran mahasiswa ini akan dilanjutkan dengan Politehnik Negeri Batam.

 "Lulusan vokasi dituntut sebagai tenaga siap pakai di industri, oleh karena itu keahlian yang sifatnya teknis sangat dibutuhkan sehingga program ini memberikan mereka nilai tambah," katanya.

 

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement