Senin 02 Mar 2015 15:05 WIB

‘SOROT ‘ Benahi Masalah Bogor

Rep: mj01/ Red: Agus Yulianto
Prof Suhono
Foto: Antara
Prof Suhono

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Smart city tengah menjadi bahasan hangat pada lingkup pemerintahan di Indonesia, termasuk Bogor. Berbagai inovasi dilakukan untuk menunjang program smart city tersebut. Salah satunya dengan aplikasi Smart Online Reporting and Observation Tools (SOROT)  karya mahasiswa ITB.

Sorot merupakan aplikasi yang bisa digunakan masyarakat untuk melaporkan keluhan-keluhan fasilitas publik dan peristiwa, seperti sampah menumpuk, bangku halte rusak, kemacetan, hingga kriminalisasi yang terjadi. Masyarakat bisa melaporkan melalui sorot,in dengan mengunggah foto dan penjelasan tentang fasilitas, atau peristiwa yang terjadi.

Dalam Pameran Produk dan Karya Inovasi pada Senin (2/3), di Gedung Aula Timur ITB Bandung, Sorot meluncurkan aplikasinya. Menurut peneliti dan konsultan smart city dalam aplikasi Sorot Prof. Suhono, aplikasi tersebut akan diterapkan di Bogor pada April 2015. "Kalau di Bandung, baru diterapkan di ITB saja," kata Suhono.

Suhono menuturkan, karena Bandung sudah memiliki Command Centre, maka Bandung tidak menjadi prioritas utama aplikasi Sorot. "Tapi, kalau pemkot butuh bantuan, kami siap," ujar mantan staf ahli Menkominfo di era Muhammad Nuh itu.