REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG--Kepala Dinas Pendidikan Nasional Sumatera Selatan Widodo mengatakan, program kuliah gratis yang dicanangkan Gubernur Sumsel segera diluncurkan di Palembang, pada 20 Mei 2015.
Kepala Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sumsel Widodo kepada wartawan di Palembang, Selasa mengatakan, diresmikannya peluncuran program kuliah gratis tersebut karena 2015 ini akan menerima mahasiswa baru.
Jadi dengan dilaksanakannya kuliah perdana tersebut maka perlu diresmikan sekaligus ajang sosialisasi kepada calon mahasiswa baru.
Peresmian sendiri akan dilaksanakan Gubernur Sumsel dan dalam acara itu juga akan dihadiri pejabat dan pimpinan sejumlah perguruan tinggi mitra.
Memang, lanjut dia, kuliah gratis merupakan tindak lanjut dari sekolah gratis tingkat sekolah dasar hingga SMU bagi masyarakat kurang mampu di daerah ini.
Sumsel telah menjalankan program sekolah gratis dan sekarang ditingkatkan lagi ke perguruan tinggi, ujar dia.
Bukan itu saja tetapi program kuliah gratis sebagai janji gubernur saat kampanye menjelang Pilkada beberapa waktu lalu.
Oleh karena itu Pemerintah Provinsi Sumsel melaksanakan kuliah gratis kepada masyarakat pra sejahtera yang ada di daerah.
Ada beberapa perguruan tinggi yang menjadi mitra dalam pelaksanaan kuliah gratis, di antaranya Universitas Sriwijaya dan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang, katanya.
Namun, lanjut dia, tidak menutup kemungkinan perguruan tinggi negeri lainnya yang menjadi sasaran program kuliah gratis tersebut.
Bisa saja nanti mahasiswa Sumsel yang kuliah di luar provinsi ini mendapat bantuan dana melalui kuliah gratis asal jurusan sesuai dengan notakesepahaman.
Mengenai program studi yang diminta dalam kuliah gratis tersebut akan disesuaikan dengan potensi daerah Sumsel.
Sumsel sebagai lumbung pangan, energi dan perikanan, merupakan salah satu jurusan yang diutamakan dalam kuliah gratis.
Ia menambahkan, kuliah gratis tersebut diharapkan berlangsung sukses sehingga kualitas sumber daya manusia dihasilkan di daerah ini semakin meningkat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika