REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Jurusan Sastra Jepang Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar), berupaya membentuk karakter mahasiswanya melalui pembekalan khusus untuk civitas akademika atau "Shikenga".
"'Shikenga' ini merupakan kegiatan rutin tahunan Sastra Jepang yang bertujuan mengenalkan sekaligus membuka peluang keakraban bagi mahasiswa senior dan junior," kata Ketua Jurusan Sastra Jepang Imelda Indah Lestari saat di hubungi, di Padang, Sabtu (9/1).
Dia menyebutkan, "Shikenga" ini dikhususkan untuk mahasiswa baru Sastra Jepang dan mahasiswa lainnya yang belum mengikuti pada tahun sebelumnya.
"Shikenga" ini merupakan syarat utama bagi mahasiswa untuk bisa masuk menjadi anggota himpunan mahasiswa sekaligus dapat ikut serta sebagai panitia festival budaya Jepang "Bunkasai" yang digelar setiap tahun.
"Tidak ada ospek atau pembinaan dalam shikenga ini, hanya keakraban dalam bentuk permainan bahkan wisata," katanya.
Setiap tahunnya "Shikenga" ini dilaksanakan di beberapa tempat yang berbeda dengan tema dan materi yang beragam seperti pengabdian masyarakat, pementasan drama hingga kunjungan wisata.
Tujuannya juga untuk mengenalkan budaya Minangkabau kepada mahasiswa terutama yang berasal dari luar. "'Shikenga' ini salah satu bagian dari pembinaan dan pembekalan karakter di Sastra Jepang, masih ada Benkyoukai atau pelajaran ekstrakurikuler," katanya.
Salah satu alumni Sastra Jepang Almiza Dona menilai "Shikenga" ini cukup tepat sebagai sarana pembinaan dan pengenalan segala macam ilmu bahasa Jepang.
Menurut dia, setiap tahunnya kegiatan Shikenga ini selalu memotivasi mahasiswa untuk bersemangat dan berprestasi.
Selain itu sasaran akhirnya berupa Bunkasai menjadi tujuan tepat dari Shikenga mahasiswa tersebut, katanya.