REPUBLIKA.CO.ID,PADANG -- Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar), merencanakan menampung sebanyak 4.920 orang mahasiswa baru 2016 melalui tiga jalur penerimaan.
"Ketiga jalur penerimaan tersebut yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan jalur mandiri," kata Rektor Unand, Tafdil Husni di Padang, Selasa.
Dia menyebutkan dari 4920 mahasiswa tersebut untuk mahasiswa masuk lewat SNMPTN sebanyak 1.974 orang dan SBMPTN 1.479 orang, sisanya masuk melalui jalur mandiri.
Selain itu dari jumlah tersebut Prodi Ilmu Hukum menjadi yang terbanyak membuka daya tampung untuk tahun ini dengan 400 orang mahasiswa dengan komposisi 160 orang dari SNMPTN dan 120 SBMPTN dan 120 orang lagi dari mandiri.
Sedangkan terdapat tiga program studi yang menerima daya tampung dengan jumlah terkecil yakni Pendidikan Dokter Gigi, Gizi dan Kebidanan dengan jumlahnya 50 orang daya tampung dengan SNMPTN sebanyak 20 dan SBMPTN 15 sisanya Mandiri.
"Secara keseluruhan daya tampung mahasiswa tahun ini tidak banyak berubah dari tahun lalu," katanya.
Yang membedakan, tambah dia, adanya jalur masuk lewat mandiri secara bersama dengan universitas lainnya baik swasta maupun negeri.
Akan tetapi hingga saat ini pihaknya belum menentukan secara pasti jumlah untuk mandiri, meskipun begitu dia memastikan jumlahnya tidak akan berbeda jauh dari penetapan awal ini, ujarnya.
"Khusus SNMPTN, saat ini telah mulai pengisian Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS) serta gencar melakukan sosialisasi di beberapa daerah Sumbar, Riau dan Jambi," katanya.
Sementara itu, salah satu guru di SMA Padang, Essiwati berharap Unand bisa tetap menerima mahasiswa asli Sumbar dengan komposisi yang lebih dominan.
Sebab menurutnya dengan pencapaian prestasi saat ini berada di 10 besar peringkat nasional, banyak calon mahasiswa lain dari daerah luar Sumbar akan mendaftar.