Selasa 15 Mar 2016 10:40 WIB

HTMTC, Pusat Pelatihan Kepelautan Kolaborasi Humpuss-Universitas Trilogi

Pelaut. Ilustrasi
Foto: .
Pelaut. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Trilogi terus melakukan berbagai agenda yang bertujuan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa agar lebih baik. 

Termasuk dengan melakukan kolaborasi dengan berbagai lembaga yang menunjang tujuan dan cita-cita dari perguran tinggi. 

 

Belum lama ini, bertempat di Auditorium Universitas Trilogi telah diadakan soft launching Pusat Pelatihan Keluatan. Pusat pelatihan ini diberi nama Humpuss Trilogi Maritime Training Centre atau yang disingkat HTMTC. 

 

Acara ini dihadiri oleh Rektor Universitas Trilogi, Prof. Dr. Asep Saefuddin bersama para dosennya, Pembina Universitas Trilogi yang juga mantan Menko Kesra, Prof. Dr. Haryono Suyono, Ketua DPP INSA Ibu Carmelita Hartoto, Ketua Kesatuan Pelaut Indonesia Capt. Hasudungan Tambunan, dan jajaran Komisaris serta Direksi dari PT. Humpuss Intermoda Transportasi (HIT), dan Professor IPMI International Business School, Prof Roy Sembel Ph.D

 

"Visi HTMTC ini adalah untuk menjadi centre of excellence dari lembaga pengembangan SDM terpercaya dalam bidang kepelautan berkualitas tinggi," kata Presiden Direktur PT. HIT, Theo Lekatompesi dalam keterangan resmi yang diterima Republika.co.id Senin (14/3). 

 

Sementara itu, dalam sambutannya Rektor Universitas Trilogi, Prof. Dr. Asep Saefuddin, menyampaikan rasa terimakasih kepada semua pihak atas terbentuknya pusat pelatihan kepelautan di Universitas Trilogi atau yang disingakat dengan HTMTC ini.

 

"Kedepan, kerjasama ini juga akan diwujudkan dalam pembukaan program perkuliahan magister yang berhubungan dengan transportasi laut dan kemaritiman," kata guru besar FMIPA IPB ini. 

 

Untuk diketahui, di HMTC ini diantara tenaga pendidiknya berasal dari pelaut PT. MCS Internasional (MSCI). PT. MCSI sendiri adalah anak usaha Humpuss di bidang jasa penyedia tenaga pelaut. 

 

Beberapa materi pelatihan pelaut yang telah dibuka oleh HTMC dan mendapatkan sertifikasi dari Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan adalah: Basic Oil and Chemical Tanker (BOCT), Basic Liquefied Gas Tanker (BLGT), Advanced Oil / Chemical Tanker (AOT/ACT), dan Advanced Liquefied Gas Tanker (ALGT).

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement