REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Universitas Airlangga (Unair) Surabaya bekerja sama dengan Universitas Negeri Chung Hsing Taiwan, di bidang riset dan publikasi jurnal ilmiah. Kerjasama ini menjadi bagian dari internasionalisasi Unair.   

Delegasi Universitas Negeri Chung Hsing yang berkunjung ke Unair yakni, Vincentius Surya Kurnia Adi selaku Associate Professor Department of Chemical Engineering. Ia merupakan tenaga pendidik di Universitas Negeri Chung Hsing yang berasal dari Indonesia. Adi, sapaan akrabnya, mempunyai misi untuk mengenalkan kampus di Taichung, Taiwan, ini kepada beberapa perguruan tinggi di Indonesia.

Kedatangan delegasi Universitas Negeri Chung Hsing disambut oleh pelaksana harian Wakil Rektor III Hery Purnobasuki, Ketua International Office and Partnership Unair Dian Ekowati, perwakilan dari Direktorat Pendidikan Unair, Fakultas Hukum, Fakultas Sains dan Teknologi, serta Fakultas Kedokteran Hewan.

“Saya di sini memang sebagai perwakilan dari NCHU, tapi saya hadir di sini juga bicara potensi Taiwan dari perspektif orang Indonesia. NCHU merupakan Top Ranked Universitas di bidang agrikultural dan sains di Taiwan. Di sana banyak kekayaan alam yang bisa dipergunakan juga oleh mahasiswa Indonesia. Sayangnya, mahasiswa Indonesia belum begitu mengetahui ini,” kata Adi di sela-sela kunjungan kerjasama di kampus C Unair, Selasa (30/8).

Adi menambahkan, NCHU memiliki potensi besar yang bisa dimanfaatkan untuk keperluan penelitian mahasiswa maupun dosen. NCHU memiliki empat hutan buatan, dan dua perkebunan untuk mendukung kegiatan perkuliahan.

 “Kesempatan kerjasama dengan NHCU bisa digunakan dengan sebaik-baiknya oleh peneliti khususnya terkait kolaborasi riset maupun publikasi jurnal ilmiah internasional,” kata Hery Purnobasuki yang juga Ketua Lembaga Penelitian dan Inovasi Unair.

Ikuti Whatsapp Channel Republika