Kamis 16 Mar 2017 15:49 WIB

Lulusan Universitas Alma Ata Yogyakarta Diharapkan Buka Lapangan Pekerjaan

Red: Yusuf Assidiq
Rektor UAA Prof Hamam Hadi dalameminar Sehari Pengembangan Karir bagi Alumni.
Foto: Dokumen
Rektor UAA Prof Hamam Hadi dalameminar Sehari Pengembangan Karir bagi Alumni.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Rektor Universitas Alma Ata (UAA) Yogyakarta, DIY, Prof Hamam Hadi, mengharapkan agar lulusan UAA tidak hanya sukses dalam berkompetisi mencari pekerjaan. Namun juga diharapkan bisa berkompetisi dalam menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain.

Rektor mengemukakan hal tersebut pada ‘Seminar Sehari Pengembangan Karir bagi Alumni’ di kampus UAA, Jalan Ringroad Barat Daya, Bantul, Kamis (16/3). Seminar yang mengangkat tema ‘Strategi Sukses dalam Kompetisi Menembus Dunia Kerja’ diikuti mahasiswa UAA yang sudah lulus dan akan diwisuda. 

Narasumber seminar antara lain Ahmad Anis Abdullah, dosen Program Studi Matematikan UAA, Ivan Tinarbudi dan Oktaria Maharani. Lebih lanjut dijelaskan Hamam Hadi, UAA telah memberikan bekal yang cukup kepada mahasiswa sehingga para lulusan memiliki kepentensi di bidangnya. 

“Sistem pembelajaran yang diterapkan sangat inovatif. Sistem pembelajarannya tidak lagi menerapkan satu arah, tetapi sudah menerapkan student center learning (SCL),” ujarnya, dalam siaran pers. 

Mahasiswa menjadi pusat pembelajaran, mahasiswa harus aktif dalam mata kuliah, dan dosen hanya sebagai fasilitator. “Selain itu, UAA juga telah menerapkan inter professional education, yaitu seluruh program studi dalam satu fakultas akan kuliah bareng mengikuti mata kuliah yang sama. Sehingga bisa mengurangi ego sector di antara profesional,” kata Hamam.

Selain itu, ia juga berpesan kepada calon alumni agar mendahulukan berbuat baik terhadap orang tua daripada orang lain. Sebab selain alasan untuk balas budi, berbuat baik terhadap orang tua juga merupakan cara untuk membuka pintu-pintu rezeki. “Jika kalian memberikan gaji pertama atau tambahan gaji setelah lulus, maka akan mendapatkan ganti dari Allah SWT sebanyak 120 kali,”  ujarnya. 

Sedang Ahmad Anis Abdullah mengatakan kesuksesan berawal dari mimpi-mimpi yang kemudian diupayakan agar bisa menjadi kenyataan. Menurutnya, ada empat tanda orang sukses yaitu memiliki harta yang banyak, memiliki kedudukan sosial/pangkat, kata-katanya didengar, dan cinta. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement